Pernahkah kamu membaca kisah tentang
kerajaan Singasari? keren kan? apalagi tentang perebutan
kekuasaannya,beh...keren deh!. Raja pertamanya, Ken Arok emang licik banget.
Entah tujuan awalnya mau jadi penguasa atau Cuma mau dapetin istri penguasa
(Ken Dedes) yang cantik, dia sampai ngebunuh penguasa(Tunggul Ametung). Apalagi
bunuhnya ngemanfaatin tangan orang lain(kebo Ijo).
Seakan dapet rejeki nomplok, Ken Arok akhirnya
dipercaya jadi bupati sekalian dapetin istrinya penguasa sebelumnya(Ken Dedes).
Namun setiap perbuatan pasti ada balasannya. Benar saja, pada akhirnya Ken Arok
pun mati terbunuh.
Dari kejadian di Kerajaan
Singasari ini, kita bisa mengambil hikmah kawan. Diantaranya :
-
Jangan haus kekuasaan dan
kekuatan. Jika kita haus kekuasaan seperti Ken Arok, sampai ia membunuh orang,
maka kita akan menerima akibatnya kelak. Seprti Ken Arok yang pada akhirnya
dibunuh karena ia telah membunuh demi kekuasaan.
-
Jadilah pemimpin yang baik
dan peduli pada yang dipimpin. Coba kita lihat sejarah kepemimpinan Anusapati,
akibat kesewenangannya, banyak rakyat Singasari yang tidak terurus dan
menderita kelaparan. KerajaanSingasari pun tidak banyak mengaami perkembangan.
Ia pun akhirnya mati terbunuh karena kesewenangannya.Marilah kita ambil
pelajaran dari ejadian ini dengan menjadi pemimpin yang baik dan peduli pada
rakyat.
-
Jangan terlena oleh kesenangan dunia. Demi
mendapatkan wanita cantik, Ken Arok tega membunuh orang lain. Ia telah
dibutakan oleh hawa nafsunya. Hal ini berdampak buruk bagi Ken Arok sendiri. Ia
mati dibunuh oleh anak tirinya sendiri.
-
Jangan menyimpan dendam terhadap
orang lain. Penyebab terjadinya bunuh-membunuh raja di Kerajaan Singasari tidak
lain dan tidak bukan karena adanya dendam diantara mereka. Anusapati membunuh
Ken Arok karena dendam. Tohjaya membunuh Anusapati juga karena dendam.
Pembunuhan raja lainnya pun juga karena dendam. Oleh karena itu marilah kita
jauhi sifat dendam, sebisa mungkin mari kita maafkan kesalahan yang pernah orang
lain perbuat pada kita. Karena sifat dendam akan selalu berdampak buruk pada
diri sendiri dan orang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar